Rumah Tumbuh Harapan / Rumah Ruth

Setelah vacum selama 1 tahun dalam kegiatan kunjungan. Pada bulan September 2017, JCK on the Move kembali, dengan melakukan kunjungan ke 3 tempat sekali gus ke daerah Bandung (2 hari).

Beberapa dari kami sudah berangkat sejak Jumat malam, sebagian Sabtu subuh & beberapa lagi siang serta malamnya; total partisipan kurang lebih 30 orang, ada sekitar 10 kendaraan.. :D

Hari kedua, Sabtu, 17 September 2017, kunjungan ketiga yaitu ke Rumah Tumbuh Harapan, yang juga di kenal dengan nama Rumah Ruth di Jl. Sukamulya Indah 3 No. 12a. Sukagalih, Sukajadi. Kota Bandung 40163. Telp: 0853.1529.1838

Pada saat kunjungan ada terdaftar 5 balita, 8 baby, 8 ibu hamil dab 3 ibu yang baru melahirkan.

 Sekilas tentang Rumah Ruth

Dimulai dari kerinduan melihat kehidupan orang - orang diubahkan, dan visi yang Tuhan taruh didalam hati dan mimpi. Dan dimulai juga dengan wanita - wanita yang hamil diluar nikah dan hancur hidupnya karena free sex berdatangan kedalam hidup kami. Tumbuh juga kerinduan adanya suatu tempat yang bisa buat menampung mereka, menolong mereka dan melayani mereka sampai mereka bisa bangkit dan mandiri. Oleh karena kerinduan dan pemikiran tersebut kami tuangkan dalam tulisan ini.

Pelayanan RUTH adalah pelayanan non profit yang dirancangkan untuk dibangun sebagai alat dan tempat menjawab kebutuhan yang meningkat secara signifikan hari - hari ini secara khusus kepada wanita dan anak - anak. Adapun sasaran jenis orang yang dilayani adalah:

• Wanita yang hamil diluar pernikahan Wanita yang melakukan free sex dan atau dosa imoralitas
• Wanita yang hendak melakukan aborsi
• Wanita korban perkosaan Bayi atau anak yang tidak dikehendaki / dibuang
• Dan sebagainya sesuai perkembangan yang Tuhan ijinkan dan arahkan 

Rumah Pengharapan Baru Lembang

Setelah vacum selama 1 tahun dalam kegiatan kunjungan. Pada bulan September 2017, JCK on the Move kembali, dengan melakukan kunjungan ke 3 tempat sekali gus ke daerah Bandung (2 hari).

Beberapa dari kami sudah berangkat sejak Jumat malam, sebagian Sabtu subuh & beberapa lagi siang serta malamnya; total partisipan kurang lebih 30 orang, ada sekitar 10 kendaraan.. :D

Hari kesatu, Sabtu, 16 September 2017, kunjungan kedua yaitu ke Rumah Pengharapan Baru, Yayasan Sinar Fajar Indonesia di Jl. Raya Giri No. 2 Rt.001 Rw.015. Desa Jayagiri. Lembang. Bandung. Telp: 022-278.6228

Kami disambut hangat oleh Ibu Susan dan beliau menceritakan tentang keberhasilannya memperjuangkan penggunaan bahasa/kata "Rumah" sebagai penganti kata panti; kata Rumah memiliki arti & makna yang lebih baik dalam mengangkat derajat anak2 yang diasuh.

Kami juga disuguhi dengan penampilan anak-anak asuh dengan nyanyian dan puji-pujian; pada saat kunjungan ada terdaftar 45 anak, 4 ibu yang dibimbing serta 8 pengurus.

Yayasan Al-Kautsar Lembang

Setelah vacum selama 1 tahun dalam kegiatan kunjungan. Pada bulan September 2017, JCK on the Move kembali, dengan melakukan kunjungan ke 3 tempat sekali gus ke daerah Bandung (2 hari).

Beberapa dari kami sudah berangkat sejak Jumat malam, sebagian Sabtu subuh & beberapa lagi siang serta malamnya; total partisipan kurang lebih 30 orang, ada sekitar 10 kendaraan.. :D

Hari kesatu, Sabtu, 16 September 2017, kunjungan pertama yaitu ke Yayasan Al-Kautsar Lembang di Jl. Mutiara Utama No. 176. Lembang Bandung 40391. Telp: 022-278.8882.

Bermula dari Bp. Benny yang melihat tayangan tentang yayasan ini di Kick Andi, beliau tergerak & memberi bantuan secara pribadi; kemudian mengajak JCK untuk mengunjungi.

Pada saat kunjungan ada terdaftar 69 anak, serta 12 pengurus.


Sekilas tentang Yayasan Al-Kautsar

Yayasan Al-Kautsar Lembang hadir ditengah-tengah gejolak ekonomi masyarakat Indonesia, khususnya warga masyarakat Lembang sedang mengalami krisis, hal ini diakibatkan dari berbagai permasalahan masyarakat yang terus berubah, dan terus berkembang, bergerak tanpa arah yang jelas dan krisis multi dimensional yang tidak kunjung  usai, entah kenapa dan kapan akan menghampiri pulau impian dan tanjung harapan. Akibat krisis multi dimensional, khususnya krisis ekonomi dan akhlak serta jatuhnya moral bangsa (dekadensi moral), disana-sini banyak anak-anak usia sekolah yang tidak dapat mengenyam pendidikan, terutama bagi mereka yang mengalami masalah sosial atau yang sering dikenal dengan penyandang masalah sosial, yang semakin hari bukannya semakin menurun, tetapi terus bertambah.

Di tengah-tengah krisis sebagaimnana dikemukakan terdahulu, maka beberapa warga masyarakat Lembang yang kebetulan tergabung dalam ormas-ormas keagamaan maupun kepemudaan, seperti Muhammadiyah, NU, PERSIS, Lembaga Masyarakat Desa, Karang Taruna dan lain-lain, sepakat untuk mendirikan sebuah Lembaga ataupun Organisasi Kemasayarakatan yang bergerak dalam berbagai bidang, khususnya bidang Sosial, Pendidikan, Kesehatan dan ekonomi, yakni Yayasan al-kautsar lembang yang disingkat dengan sebutan YAL.

600